Dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, akan menghadirkan laga antara Bolivia vs Argentina. Juara World Cup Qatar itu akan bertandang ke markas La Verde pada hari Rabu (13/9/2023) di Estadio Hernando Siles. Meski menjadi unggulan, namun La Albiceleste tak akan bisa meraih kemenangan dengan mudah.
Kedua tim menuai hasil berbeda di laga perdana kualifikasi Piala Dunia zona Amerika Selatan. Argentina berhasil mengalahkan Ekuador dengan skor tipis 1-0 lewat tendangan bebas Lionel Messi. Sementara Bolivia dicukur oleh Brazil dengan hasil 5-1.
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni akan memasang target menang di pertandingan ini. Hal itu akan menjadi tujuan utama agar mereka bisa mengamankan posisi. Meski akan bermain di kandang Bolivia, namun Scaloni tetap yakin anak asuhnya bisa tampil dengan baik.
Baca juga : “Prediksi Kualifikasi Euro Portugal vs Luksemburg”
Kemungkinan Messi di Bangku Cadangan
Satu yang jadi pertanyaan besar adalah bisa tidaknya Lionel Messi tampil penuh di laga ini. Saat berhadapan dengan Ekuador, sang pemain tak bisa bermain penuh karena kelelahan. Bisa jadi, ia akan jadi penghangat bangku cadangan dalam pertandingan kali ini.
Jika bermain tanpa Messi, Argentina masih punya striker-striker handal lain. Ada nama Julian Alvarez dan Lautaro Martinez yang siap tampil sejak menit awal. Ada pula sosok Nico Gonzalez dan Angel Di Maria yang siap mengisi posisi tersebut.
Di lapangan tengah, trio Enzo Fernandez, Alexis Mac Allister dan juga De Paul akan jadi andalan utama. Ketiganya bakal jadi tumpuan dalam menggalang lini tengah. Sementara itu, di lini belakang bakal ada nama Cristian Romero yang jadi tembok kokoh di depan penjaga gawang utama, Emi Martinez.
Kubu Bolivia akan berusaha keras untuk bisa mengimbangi permainan kampiun Piala Dunia 2022 itu. Mereka akan memberikan yang terbaik kepada publik Bolivia yang bakal memberikan dukungan penuh demi kemenangan perdana.
Argentina di atas kertas memang lebih unggul. Namun mereka tak akan mudah meraih kemenangan di kandang Bolivia yang terkenal karena berada di dataran tinggi. Tim Tango harus bisa tampil di bawah tekanan suporter tuan rumah sekaligus oksigen yang rendah.
