bantengmerah

Timnas Maroko adalah salah satu tim dari lima negara Afrika yang akan ikut berpartisipasi dalam Piala Dunia 2022 di Qatar nanti.

Tim peringkat 23 FIFA ini akan melewati hadangan dua raksasa Eropa, yakni Belgia dan Kroasia, serta negara bagian Amerika di grup F.

Grup F merupakan salah satu grup neraka. Kroasia merupakan finalis World Cup Rusia 2018 lalu. Sedangkan Belgia adalah semifinalis edisi sebelumnya di Brasil. Sementara itu, Kanada juga tak bisa diremehkan, mereka bisa menjadi tim kuda hitam meski tak terlalu diunggulkan.

Meski tergabung di grup dengan lawan-lawan yang berat, namun The Atlas Lions tidak bisa dianggap sepele begitu saja. Sepertinya mereka pun tidak ingin hanya sebagai pelengkap semata di Piala Dunia 2022 ini.

Pemain Kunci

Achraf Hakimi dan Hakim Ziyech
jpdewa

Achraf Hakimi dan Hakim Ziyech

The Atlas Lions akan mengarungi Piala Dunia 2022 dengan mengandalkan para pemainnya yang banyak merumput di Liga-liga Eropa. Mereka punya pemain bintang seperti Munir El Haddadi, Achraf Hakimi, Youssef En-Nesyri, dan Hakim Ziyech.

Hakim Ziyeh sempat dipinggirkan karena sempat konflik dengan pelatih, kini berpotensi dipanggil kembali. Gelandang serang Maroko ini berkembang di Liga Belanda. Penampilan terbaiknya bersama Ajax Amsterdam dengan 45 gol dari 165 pertandingan.

Empat tahun di klub Ibukota Belanda, ia memutuskan hengkang ke Chelsea pada 2020. Chelsea kepincut karena performa gemilangnya di Ajax. Meskipun di awal bergabungnya sempat kesulitan beradaptasi, Ziyech akhirnya mampu melesatkan 14 gol dari 87 penampilannya bersama Chelsea.

Di Timnas Maroko, pemain 29 tahun ini menjadi andalan. Ia telah mencatatkan 40 caps dan berhasil membuat 17 gol.

Selain Ziyech, En-Nesyri dan Achraf Hakimi juga bakal diprediksi tampil bersinar bersama Maroko di ajang sepakbola terbesar dunia ini. En-Nesyri merupakan juru gedor andalan Sevilla, sedangkan Achraf Hakiki sedang dalam peforma terbaiknya bersama Paris Saint Germain. Adapun perkiraan skuad yang memperkuat Maroko di World Cup 2022, antara lain:

  • Kiper:

Yassine Bounou (Sevilla), Ahmed Reda tagnaouti (Wydad Casablanca), dan Munir El Kajoui (Al Wehda)

  • Belakang:

Noussair Mazraoui (Bayern Munich), Achraf Hakimi (Paris Saint-Germain), Romain Saiss (Besiktas), Jawad El Yamiq (Real Valladolid), Achraf Dari (Brest), Ganza Ek Niyssaiyu (RS Berkane), Yahia Attiyat Allah (Wydad Casablanca), Badr Benoun (Qatar SC), Samy Mmaee (Ferencvaros)

  • Tengah:

Sofyan Amrabat (Fiorentina), Abelhamid Sabiri (Samprodia), Amine Harit (Marseille), Illias Chair (Queens Park Rangers), Younes Belhanda (Adana Demirspor), Azzedine Ounahi (Angers), dan Yahya Jabrane (Wydad Casablanca)

  • Depan:

Hakim Ziyech (Chelsea), Youssef En-Nesyri (Sevilla), Munir El haddadi (Getafe), Abde Ezzalzouli (Osasuna), Soufiane (Al-Ain), Sofiane Boufal (Angers), dan Walid Cheddira.

Para pemain diatas akan dilatih oleh Walid Regraui. Pelatih kelahiran Prancis tersebut baru saja menggantikan Vahid Halilhodzic yang dipecat pada Agustus lalu. Walid Regraui bukanlah sosok baru buat Timnas. Ia pernah menjadi asisten Pelatih Timnas Maroko era Ezzaki Badou.

Kiprah Maroko di Piala Dunia

Timnas Maroko saat menghadapi Portugal di Piala Dunia 2018

Timnas Maroko saat menghadapi Portugal di Piala Dunia 2018

Meski bukan langganan tampil di ajang World Cup, seperti negara-negara Afrika lainnya, namun Negara di bagian Afrika Barat ini sudah mengikuti ajang tersebut sebanyak 6 kali. Termasuk dengan ajang di tahun ini.

Dalam lima partisipasi sebelumnya, penampilan mereka dinilai kurang mengesankan. Sebab, The Atlas Lions hanya sekali mampu lolos ke babak 16 besar tahun 1986.

Namun, perjalanan Timnas Maroko sepanjang babak kualifikasi tahun 2022 tak bisa dianggap sepele. Mereka berhasil menjadi juara grup setelah menang di ronde ketiga atas Kongo dengan agregat 5-2. Total, The Atlas Lions melahap enam laga dengan kemenangan. Dengan demikian, layak dinantikan penampilan mereka di Piala Dunia Qatar 2022 nanti!

klik4a